Selamat membaca
BRIKET ARANG DARI SERBUK GERGAJI SEBAGAI BAHAN BAKAR ALTERNATIF PENGGANTI MINYAK TANAH
semoga bermanfaat

judul widget leftbar

BRIKET ARANG DARI SERBUK GERGAJI SEBAGAI BAHAN BAKAR ALTERNATIF PENGGANTI MINYAK TANAH

BRIKET ARANG DARI SERBUK GERGAJI SEBAGAI BAHAN BAKAR ALTERNATIF PENGGANTI MINYAK TANAH

Peneliti : Eva Hapsari, Mahasiswa Beasiswa Unggulan Kemdiknas Teknik lingkungan 2010 FTSP UII
Telah dipublikasikan dalam seminar nasional “Green Contruction” 24th Des 2010

Baru-baru ini pemerintah mengurangi subsidi BBM sebagai dampak defisitnya APBN(Anggaran Pendapatan Belanja Negara)sehingga kebijakan tersebut berimbas pada naiknya kebutuhan rumah tangga. Salah satunya adalah bahan bakar gas dan minyak tanah, kondisi tersebut mengakibatkan seluruh kebutuhan rumah tangga terus naik. Dalam permasalahan ini, peneliti berupaya mencari jalan keluarnya dengan menciptakan bahan bakar alternatif pengganti minyak tanah dan gas yaitu pembuatan briket serbuk gergaji. Briket itu sendiri adalah bahan bakar karbon dalam suatu bentuk yang variatif di produksi dari limbah bahan organik maupun turunannya yang masih mengandung sejumlah energy (Sadli, M.2009.).  Penggunaan serbuk gergaji sebagai bahan dasar briket diambil karena di dalam kayu terdapat rantai karbon yang sangat berperan dalam proses pembakaran. Serbuk gergaji yang diambil dalam penelitian ini berasal dari limbah industri kayu yang dibuang begitu saja tanpa ada pengolahan limbah secara optimal,sehingga limbah tersebut bisa di daur ulang dan dimanfaatkan kembali.
Dalam pembuatan briket serbuk gergaji dari kayu jati ini menggunakan metode yang sangat sederhana karena bahan-bahan yang digunakan mudah dijangkau dan didapat dikalangan masyarakat. Dimulai dari pencampuran air dan tepung kanji (1:9) dimana perbandingan tersebut untuk mendapatkan hasil yang optimal dari segi kepekatan lalu direbus hingga mendidih. Setelah itu, serbuk gergaji tersebut dicampurkan ke dalam adonan lem kanji lalu diaduk hingga merata. Siapkan potongan bambu berukuran 10 cm untuk cetakan adonan yang telah dibuat lalu tunggu serbuk gergaji hingga kering. Kemudian cetakan dilepas lalu di keringkan kembali dan siap untuk disajikan.
Untuk mendapatkan hasil yang lebih optimal, peneliti menggunakan tiga variabel diantaranya : briket serbuk gergaji, briket serbuk gergaji dilumasi oli, briket serbuk gergaji dilumasi minyak goreng, dimana dilakukan perlakuan yang sama yaitu dipanaskan dan dibakar layaknya penggunaan arang. Pencampuran briket dengan oli dan minyak goreng akan memperbesar pori pori sehingga akan mempermudah udara masuk kedalam briket yang mengakibatkan cepatnya reaksi oksidasi(pembakaran). Terbukti bahwa briket serbuk gergaji lebih cepat menyala kurang lebih 20 menit dan tahan lama. Hal ini dikarenakan rantai karbon dan Massa Relatif (MR) oli lebih pendek dari pada minyak goreng sehingga penyalaan bisa lebih lama dan awet.
Sangat disayangkan apabila sampah di biarkan begitu saja tanpa adanya daur ulang. Berawal dari limbah serbuk gergaji ini, banyak manfaat yang kita peroleh selain sebagai alternatif bahan bakar pengganti minyak tanah diantaranya : meminimalisir sampah industri, solusi nilai ekonomi masyarakat khususnya menengah ke bawah, terciptanya peluang bisnis. Jadi briket dari serbuk gergaji merupakan salah satu solusi sebagai bahan bakar alternatif pengganti minyak tanah yang efisien.


0 komentar

Silahkan Beri Komentar Saudara...

Tes Paragraf

Judul widget rightbar

Template Oleh trikmudahseo